Alhamdulillah TPG Omjay Cair Tepat Waktu dan Tepat Jumlah
Pengumuman 02 December 2025
TPG Omjay Sudah Cair, Bagaimana dengan Kawan-Kawan? Mengapa Ada Guru yang Sudah Cair dan Ada yang Masih Menunggu? Alhamdulillah, pagi ini Omjay membuka aplikasi mobile bankin...
Berita Terkini
-
Menulis Setiap Hari: Jalan Sunyi yang Menguatkan G...
05 Dec 2025 -
HGN 2025: Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Digit...
03 Dec 2025 -
Modul Koding dan Kecerdasan Artisial yang Banyak D...
03 Dec 2025 -
Koding dan Kecerdasan Artifisial: Peluang Besar da...
03 Dec 2025 -
Webinar Nasional dan HUT KOGTIK ke-10 yang Ramai
02 Dec 2025
Alhamdulillah TPG Omjay Cair Tepat Waktu dan Tepat Jumlah
TPG Omjay Sudah Cair, Bagaimana dengan Kawan-Kawan?
Mengapa Ada Guru yang Sudah Cair dan Ada yang Masih Menunggu?
Alhamdulillah, pagi ini Omjay membuka aplikasi mobile banking dan mendapati kabar baik: Tunjangan Profesi Guru (TPG) sudah cair dan masuk ke rekening BNI. Dana tersebut ditransfer langsung oleh Kemdikdasmen, tepat waktu dan tepat jumlah.
Rasanya bahagia, syukur tak henti, dan menjadi penyemangat untuk terus mengabdi sebagai guru. Tulisan ini Omjay bagikan di https://wijayalabs.com agar bisa dibaca lebih banyak sahabat guru di seluruh Indonesia.
Namun, di balik rasa syukur itu, Omjay langsung teringat banyak kawan guru yang mengirim pesan dan bertanya:
- “Omjay, TPG saya kok belum cair?”
- “Kenapa punya teman sudah masuk, sementara saya belum?”
- “Apa kesalahan saya, ya Om?”
Pertanyaan ini muncul setiap triwulan. Ada yang dari Jawa, Kalimantan, Sumatera, NTT, Papua, bahkan dari pelosok desa yang sinyalnya harus dikejar ke bukit hanya untuk bertanya soal TPG.
Maka Omjay menuliskan artikel ini sebagai bentuk kepedulian, agar kawan-kawan guru tidak bingung dan memahami penyebab pencairan TPG yang kadang cepat, kadang tertunda.
Kisah Omjay Mengurus TPG: Tertunda Gara-Gara Satu Huruf
Sebelum membahas penyebab-penyebabnya, Omjay ingin berbagi pengalaman pribadi.
Beberapa tahun lalu, TPG Omjay tidak cair selama satu triwulan penuh. Awalnya saya bingung, padahal jam mengajar sudah cukup dan sertifikat pendidik lengkap.
Akhirnya saya cek Info GTK, dan…
Masya Allah, masalahnya ternyata satu huruf.
Nama “Wijaya Kusumah” tertulis menjadi “Wijaya Kusuma”.
Huruf “h” hilang di akhir nama.
Sepele bagi manusia, tetapi fatal bagi sistem.
Apa yang terjadi?
- SKTP tidak terbit
- Validasi gagal
- TPG otomatis tertunda
Omjay pun meminta operator sekolah memperbaiki data di Dapodik. Tapi tidak langsung selesai. Perlu sinkronisasi ulang, menunggu server pusat membaca data, lalu menunggu validasi berikutnya.
Butuh waktu hampir satu bulan hingga akhirnya SKTP terbit dan TPG cair pada triwulan selanjutnya.
Dari kejadian itu, Omjay belajar satu hal penting:
“Dalam dunia administrasi guru, satu huruf pun bisa membuat rezeki tertunda.”
Karena itu, kawan-kawan guru harus telaten, sabar, dan rajin memeriksa Info GTK.
Apa Itu TPG dan Kenapa Penting?
TPG adalah hak guru profesional yang diberikan kepada:
- Guru bersertifikat pendidik
- Yang memenuhi beban mengajar minimal 24 jam tatap muka atau setara
- Data valid di Dapodik dan Info GTK
- SKTP telah terbit
TPG bukan bonus, bukan hadiah, melainkan wadah penghormatan negara terhadap profesi guru yang menjalankan tugasnya dengan profesional.
5 Penyebab TPG Belum Cair yang Paling Sering Terjadi
Dari pengalaman Omjay dan berbagai laporan dari guru di seluruh Indonesia, berikut penyebab utamanya:
1. SKTP Belum Terbit
Sebagus apa pun kinerja guru, TPG tidak bisa cair jika SKTP belum keluar.
Penyebab SKTP tidak terbit bisa berupa:
- Jam mengajar tidak sesuai
- Mata pelajaran tidak linear
- Validasi Dapodik belum lengkap
- Jadwal rombel belum benar
- Tidak sinkron sejak awal
Pastikan selalu memeriksa status SKTP di Info GTK.
2. Jam Mengajar Kurang dari 24 Jam Tatap Muka
Ini masalah klasik bagi banyak guru, terutama di sekolah kecil.
Jika jam mengajar kurang, sistem tidak bisa memproses SKTP.
Solusi yang bisa dilakukan:
- Mengajar di sekolah lain
- Menambah tugas tambahan yang diakui jamnya
- Team teaching
- Mengajar kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai aturan
Pastikan semuanya resmi dan tercatat di Dapodik.
3. Data Tidak Valid di Info GTK
Beda satu huruf atau satu angka saja bisa menyebabkan TPG terhambat.
Contoh data yang sering salah:
- Nama
- NUPTK
- TMT
- Tanggal lahir
- Mata pelajaran sertifikasi
- Rombel yang tidak terbaca
Periksa Info GTK secara rutin, minimal setiap awal triwulan.
4. Guru Baru Mutasi, Pindah Sekolah, atau Naik Pangkat
Setiap perubahan status harus disinkronkan kembali.
Kadang prosesnya:
- dari sekolah →
- ke operator dinas →
- ke sistem pusat →
- baru diterbitkan SKTP
Jika salah satu terlambat, pencairan ikut tertunda.
5. Sinkronisasi Dapodik Tidak Terjadwal
Banyak guru merasa semua sudah benar, tetapi operator lupa sinkron.
Akibatnya:
- Data lama tetap terbaca
- Perubahan tidak masuk sistem pusat
- SKTP gagal terbit
Karena itu, hubungan guru dan operator harus solid.
Apa yang Bisa Dilakukan Guru Jika TPG Belum Cair?
Berikut langkah cepat dan praktis:
✔ Cek Info GTK secara berkala
Pastikan status VALID.
✔ Pastikan jam 24 jam benar-benar masuk Dapodik✔ Komunikasi intens dengan operator sekolah✔ Pantau perkembangan SKTP tiap triwulan✔ Gunakan grup WA/Telegram resmi dinas untuk informasi terbaru✔ Jangan lelah mengawal data — karena ini hak Anda
Penutup: TPG Cair Adalah Hak, Tapi Perlu Administrasi yang Teliti
Omjay bersyukur TPG cair tepat waktu, tetapi kebahagiaan ini terasa belum lengkap jika masih ada sahabat-sahabat guru di luar sana yang masih menunggu tanpa kepastian.
Maka dari itu, Omjay berharap tulisan ini di https://wijayalabs.com bisa membantu:
- menjelaskan penyebab keterlambatan TPG
- memberikan panduan langkah-langkah solutif
- menguatkan guru untuk tetap semangat dan profesional
Ingatlah:
“Guru hebat bukan hanya mengajar hebat, tetapi juga teliti dalam administrasi.”
Terima kasih sudah membaca.
Semoga TPG kawan-kawan segera menyusul cair. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.
Salam hormat,
Omjay – Guru Blogger Indonesia